MAKALAH
ANALISIS
SIAKAD UNIPDU
MENGGUNAKAN
METODE PIECES
Di
Ajukan Untuk Memenuhi Tugas Ulangan Tengah Semester
Mata
Kuliah Pengembangan Dan Implementasi SI (PISI)
Dosen Pengampu :
Endang Kurniawan, S.Kom., M.M., M.Kok., CEH., CHFI., CIPM.
Disusun
Oleh :
1.
AKHAD SAEFUDIN (
4115038 )
2.
ADI AMIN ( 4115121 )
3.
FITRI HIDAYATI (
4117002)
4.
SELLA MIFTAHHERLIS SYAHPUTRI ( 4117058
)
FAKULTAS
SAINTEK
PRODI SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS
PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM JOMBANG
2019
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr Wb
Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat
Allah SWT, karena atas ridho dan hidayah-Nya kami diberikan kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita
nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah
SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran,
sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah analisa SIAKAD sebagai tugas ulangan tengah semester mata
kuliah Pengembangan dan Implementasi SI (PISI).
Penulis tentu menyadari bahwa makalah
ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan
di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran yang membangun dari
pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang
lebih baik lagi.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat,
semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan karunia-Nya dan membalas segala amal budi
serta kebaikan pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan
ini dan semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr Wb
Jombang, 10
April 2019
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
KATA
PENGANTAR .................................................................................. i
DAFTAR
ISI .............................................................................................. ii
BAB
I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................... 1
C. Batasan Masalah....................................................................... 1
D. Tujuan....................................................................................... 2
E. Manfaat .................................................................................... 2
BAB
II PEMBAHASAN .......................................................................... 3
A.
Pengertian Metode PIECES..................................................... 3
B.Pengertian SIAKAD................................................................ 5
C.
Hasil Analisa SIAKAD dengan Metode PIECES.................. 6
D.
Pengembangan.......................................................................... 7
BAB
III PENUTUP .......................................................................................... 9
A.
Kesimpulan ................................................................................... 9
B.
Saran ............................................................................................. 9
DAFTAR
PUSTAKA......................................................................................... 10
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Pentingnya suatu sistem informasi
akademik yang terorganisir dengan baik akan sangat dirasakan oleh seluruh staf tata
usaha bagian akademik di Unipdu Jombang. Sistem
informasi akademik sendiri adalah suatu sistem yang bertujuan mempermudah kegiatan
administrasi akademik di kampus, yang mana kesemuanya diatur secara online. Beberapa contoh kegiatan yang bersifat
administratif di kampus adalah Sistem Pembayaran, Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB),
penyusunan kurikulum dan jadwal kuliah, mengisi Kartu Rencana Studi (KRS), mengisi
nilai (untuk dosen), mengelola data dosen, karyawan, dan mahasiswa, dsb.
Di era yang serba milenial ini, penting bagi kampus untuk memperbarui
sistem administrasi di kampus dengan menggunakan Sistem Informasi Akademik yang
Terpadu. Selain menghemat waktu dan tenaga, semua pihak baik itu dosen, mahasiswa,
karyawan bagian administrasi, bagian keuangan dan bagian-bagian lain dapat memperoleh
data yang selalu terbarukan secara realtime.
B.
Rumusan
Masalah
Dari
latar belakang penelitian diatas, penulis merumuskan beberapa permasalahan yang
ingin diselesaikan dari penelitian ini adalah:
1.
Apakah yang dimaksud dengan metode PIECES?
2.
Apakah yang dimaksud dengan SIAKAD?
3.
Bagaimana cara menganalisa SIAKAD dengan metode PIECES?
4.
Bagaimana mengembangkan SIAKAD dari hasil penelitian?
C.
Batasan
Masalah
Mengingat luasnya
cakupan dalam pemanfaatan teknologi informasi dalam sistem informasi akademik, maka
dalam penelitian ini penulis mambatasi pembahasan hanya pada
Proses Validasi KRS dan Pembayaran Admistrasi
yang terintegrasi, serta performa sistem daripada SIAKAD UNIPDU.
D.
Tujuan
Penelitian
1. Mengetahui
pengertian metode PIECES
2. Mengetahui
pengertian SIAKAD
3. Mengetahui
Bagaimana hasil menganalisa SIAKAD dengan
metode PIECES
4. Mengetahui pengembangan SIAKAD dari hasil penelitian
5. Mengetahui
mekanisme validasi krs dan pembayaran
mahasiswa UNIPDU.
6. Menemukan hal yang
perlu dikembangkan untuk lebih mengoptimalkan SIAKAD UNIPDU.
E.
Manfaat
Penelitian
1.
Dapat
mengetahui bagaimana penggunaan sistem akademik pada UNIPDU
2.
Dapat
mengetahui bagaimana pemanfaatan sistem akademik pada UNIPDU Memberi kemudahan kepada
mahasiswa dan kampus dalam administrasi.
3.
Dapat
menghemat waktu dan juga efisien dalam bekerja.
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN
PIECES
Analisis PIECES (Performance,
Information, Economy, control, Eficiency, dan Service) merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan
permasalahan yang terjadi pada sistem informasi. Menurut Wukil Ragil (2010:17), metode PIECES adalah metode
analisis sebagai dasar untuk memperoleh pokok-pokok permasalahan yang lebih spesifik.
Dalam menganalisis sebuah sistem, biasanya akan dilakukan terhadap beberapa aspek
antara lain adalah kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan
pelayanan pelanggan. Analisis ini disebut dengan PIECES Analysis (Performance, Information,
Economy, Control, Eficiency and Service).
. Analisis ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mengembangkan
sebuah sistem informasi karena dalam analisis ini biasanya akan ditemukan beberapa
masalah utama maupun masalah yang bersifat gejala dari masalah utama. Metode ini
menggunakan enam variable evaluasi yaitu
1. Performance (kinerja)
Kinerja merupakan variable pertama dalam
metode analisis PIECES. Dimana memiliki peran penting untuk menilai apakah proses
atau prosedur yang ada masih mungkin ditingkatkan kinerjanya, dan melihat sejauh
mana dan seberapa handalkah suatu sistem informasi dalam berproses untuk menghasilkan
tujuan yang diinginkan. Dalam hal ini kinerja diukur dari:
a. throughput, yaitu jumlah pekerjaan/output/deliverables
yang dapat dilakukan/ dihasilkan pada saat tertentu.
b.
response time, yaitu waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan serangkaian kegiatan
untuk menghasilkan output/deliverables tertentu.
2.
Information (informasi)
Menilai apakah prosedur yang ada saat
ini masih dapat diperbaiki sehingga kualitas informasi yang dihasilkan menjadi semakin
baik. Informasi yang disajikan haruslah benar–benar mempunyai nilai yang berguna.
Hal ini dapat diukur dengan :
Ø Keluaran (outputs): Suatu sistem dalam
memproduksi keluaran.
Ø Masukan (inputs): Dalam memasukkan suatu
data sehingga kemudian diolah untuk menjadi informasi yang berguna.
3..Economic (ekonomi)
Menilai apakah
prosedur yang ada saat ini masih dapat ditingkatkan manfaatnya (nilai gunanya) atau
diturunkan biaya penyelenggaraannya.
4.
Control (pengendalian)
Menilai apakah prosedur yang ada saat
ini masih dapat ditingkatkan sehingga kualitas pengendalian menjadi semakin baik,
dan kemampuannya untuk mendeteksi kesalahan/ kecurangan menjadi semakin baik pula.
5.
Efficiency (efisiensi)
Menilai apakah prosedur yang ada saat
ini masih dapat diperbaiki, sehingga tercapai peningkatan efisiensi operasi, dan
harus lebih unggul dari pada sistem manual.
6.
Service (layanan)
Menilai apakah prosedur yang ada saat
ini masih dapat diperbaiki kemampuannya untuk mencapai peningkatan kualitas layanan.
Buatlah kualitas layanan yang sangat user friendly untuk end – user (pengguna) sehingga
pengguna mendapatkan kualitas layanan yang baik.
B.
PENGERTIAN
SIAKAD
SIAKAD (Sistem Informasi Akademik) adalah suatu
Sistem Informasi Akademik yang dibangun untuk memberikan kemudahan kepada pengguna
dalam kegiatan administrasi akademik kampus secara online.
Sistem Informasi Akademik selain merupakan sumber daya informasi dikampus, juga
bisa digunakan sebagai sarana media komunikasi antara dosen dan mahasiswa,
mahasiswa dengan mahasiswa, dosen dengan pejabat kampus terkait dan siapa saja
yang ada di lingkungan kampus
Kegiatan
administrasi akademik kampus seperti; proses Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), pembuatan
jadwal kuliah, pengisian Kartu Rencana Studi (KRS), pengisian nilai, perwalian,
pengelolaan data dosen & mahasiswa yang dapat digunakan secara online. Sistem
ini juga dapat berfungsi sebagai pendukung untuk analisis data dalam menentukan
keputusan Kampus.
SIAKAD bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat
pengelolaan informasi mulai dari registrasi mahasiswa baru, informasi-informasi
penting, pengisian KRS, jadwal kuliah hingga diwisudanya mahasiswa dapat dikelola
dengan sistem informasi akademik. Bukan hanya mahasiswa yang dapat memanfaatkan
SIAKAD, dosen serta seluruh aktivitas akademika juga dapat menggunakannya.
C.
Hasil Analisa SIAKAD Menggunakan Metode PIECES
Dalam menganalisa SIAKAD UNIPDU, penulis menggunakan metode
PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency And Service)
sebagai dasar untuk memperoleh analisa yang lebih jelas dan spesifik mengenai
situs web sistem informasi akademik ( SIAKAD) pada UNIPDU, hal ini juga
diharapkan dapat membantu dalam pengembangan web SIAKAD UNIPDU.
Gambar
tampilan login SIAKAD UNIPDU
Dari pembahasan diatas, hasil dari analisis
metode PIECES dapat dijabarkan sebagai berikut:
Analisis kinerja memiliki peran penting
untuk menilai apakah proses atau prosedur yang ada masih mungkin ditingkatkan
kinerjanya, dan melihat sejauh mana dan seberapa handalkah suatu sistem
informasi dalam berproses untuk menghasilkan tujuan yang diinginkan. Kinerja
diukur dengan jumlah produksi (throughput) dan waktu tanggap (response time)
dari suatu sistem. Jumlah produksi (throughput) adalah jumlah pekerjaan yang
bisa diselesaikan selama waktu tertentu. Waktu tanggap (response time) adalah
keterlambatan rata-rata antara suatu transaksi dengan tanggapan yang diberikan
kepada transaksi tersebut. Salah satu fitur yang paling jarang di perhatikan
oleh Web Developer adalah kecepatan loading website. Kadang sebuah website
memiliki tampilan yang bagus tapi butuh loading yang sangat lama (lebih dari 4
detik) . Sebuah website juga kadang penuh dengan kontent dan iklan namun
loading halaman tidak selesai selasai. Untuk mengatasi hal diatas diperlukan
tool untuk menguji dan mengukur kinerja website yang dibuat. Dalam menganalisis
kinerja situs web pada http://www. siakad.unipdu.ac.id penulis menggunakan aplikasi
pembantu yaitu aplikasi GTmetrix.
GtMetrix adalah salah tool online yang
digunakan untuk menganalisa performa sebuah website. GTMetrix memiliki tujuh
wilayah pengetesan, Vancouver Canada sebagai wilayah default
pengetesan.GTMetrix menilai performa sebuah website berdasarkan sistem mereka
dan sebagian berasal dari pustaka asli open source Google. Penilaian di
GTMetrix berdasarkan PageSpeed and YSlow dan memiliki 27 rekomendasi PageSpeed
dan 18 rekomendasi YSlow. Dengan score F (0-100%) - A (0-100%). Penggunaan
aplikasi tersebut dapat dilihat melalui gambar dibawah ini :
Gambar
Hasil Analisa Page Speed GTMetrix SIAKAD UNIPDU
Dapat dilihat bahwa pada Performance
Scores SIAKAD memiliki PageSpeed D (80%) YSlow Score (64%).Dibagian Page
Details Fully Loaded Time 2.4s , Total Page Size 149MB, dan Request 24. Pada
kedua bagian tersebut ada tanda panah merah kebawah dan keatas. Tanda panah ini
menunjukan kinerja website relatif terhadap situs lain yang dianalisa oleh
GTmetrix dalam 30 hari terakhir. Jika panah tersebut disorot akan memunculkan
nilai rata-rata dimasing-masing bagian.
Gambar Hasil Analisa YSlow GTMetrix
SIAKAD UNIPDU
Gambar Hasil Analisa Waterfall GTMetrix
SIAKAD UNIPDU
Gambar Hasil Analisa History GTMetrix
SIAKAD UNIPDU
Beberapa kasus pengetesan performa website
di GTMetrix bisa berbeda- beda, sehingga cara optimasinya bisa berbeda.
Tergantung kasus yang dihadapi. Tetapi secara umum, optimasi website tidak
jauh-jauh dari yang sudah dibahas diatas.Hasil Load Time dan Page Size akhir
diatas bisa dikatakan sudah bagus, karena pada home page website http://siakad.unipdu.ac.id memang banyak data yang ditampilkan.
Informasi merupakan menilai apakah prosedur
yang ada saat ini masih dapat diperbaiki sehingga kualitas informasi yang
dihasilkan menjadi semakin baik. Kualitas dari suatu informasi tergantung dari
3 hal yaitu informasi harus akurat, tepat pada waktunya, dan relevan.
Akurat adalah Informasi harus bebas dari
kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Tepat pada waktu (up to
date) adalah informasi yang disampaikan tidak boleh terlambat dan informasi
yang ada harus yang terbaru, sedangkan relevan yaitu informasi yang disajikan
harus tepat pada sasaran atau berguna bagi pemakainya. Pada situs web sistem
informasi akademik UNIPDU, informasi cukup akurat karena informasi yang
disampaikan lumayan baik karena setelah melakukan login ke situs tersebut
mahasiswa dan dosen dapat melihat informasi tentang kartu rencana studi (KRS),
kartu hasil studi (KHS), transkrip nilai, jadwal perkuliahan, data mata kuliah,
data mahasiswa, pengumuman nilai ujian per mata kuliah, jadwal ujian akhir
semester, daftar dosen, daftar peserta mata kuliah dan data pembayaran.
Informasi situs web SIAKAD UNIPDU
lumayan tepat waktu (up to date) karena setiap ada pengumuman terbaru selalu di
tampilkan di website tersebut. Informasi pada web SIAKAD cukup relevan karena informasinya dapat
bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen yang ada di UNIPDU.
Urusan ekonomi terkait dengan biaya yang
dikeluarkan oleh suatu lembaga atau perusahaan. Dengan adanya situs web SIAKAD UNIPDU hal ini dapat bermanfaat dalam
meminimalkan biaya yang dikeluarkan. Jaringan internet yang menghubungkan
antara mahasiswa dan dosen dengan SIAKAD
UNIPDU dapat menghemat waktu dan biaya dalam memberikan informasi akademik
kepada mahasiswa dan dosen dengan cara online dari pada menggunakan sistem
manual.
Berdasarkan hasil penelitian pada sistem
yang lama, jika dinilai dari penggunaan sumber daya kurang efektif karena waktu
yang dibutuhkan dalam pengolahan data cukup lama sehingga menimbulkan peningkatan
biaya operasi. Selain itu juga dalam proses pengolahan data masih sering
terjadi kesalahan-kesalahan.
4. Analisis
Pengendalian
(Control)
Analisis pengendalian adalah peningkatan
terhadap pengendalian untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan serta
kekurangan-kekurangan yang akan terjadi. Pengendalian dalam sistem sangat
diperlukan keberadaanya untuk menghindari dan mendeteksi dalam penyalahgunaan
atau kesalahan pada sistem serta menjamin keamanan data dan informasi. Dengan
adanya control, maka semua kinerja yang mengalami gangguan bisa cepat
diperbaiki.
Dalam menganalisis pengendalian atau
keamanan pada web SIAKAD UNIPDU, penulis
menggunakan aplikasi WOT. WOT adalah sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk
mengetahui tingkat kemanan suatu website dengan menampilkan nilai kelayakan
(Trustworthiness), keandalan (Vendor reliability), Kerahasiaan (Privacy), dan
keamanan (Child Safety). Keamanan pada situs web SIAKAD UNIPDU telah memiliki tingkat keamanan
yang baik,dan sistem ini telah memberikan infromasi yang up to date.
5. Analisis Efisiensi (Efficiency)
Analisis efisiensi adalah peningkatan
terhadap efesiensi operasional, berbeda dengan ekonomi. Bila ekonomi
berhubungan dengan input, efisiensitersebut berhubungan dengan bagaimana sumber
daya dan informasi itu digunakan. Sistem dikatakan efisien atau berhasil, jika
dapat mencapai sasaran yang diinginkan, tidak mengeluarkan banyak waktu dan
tenaga kerja karyawan yang berlebihan.
SIAKAD UNIPDU sudah berjalan dengan baik dan
sangat membantu proses belajar mengajar baik bagi dosen maupun mahasiswa, bagi
dosen penerapan SIAKAD UNIPDU sangat
memudahkan untuk menginput nilai dari tempat manapun tidak mesti dikampus
sedangkan bagi mahasiswa sangat memudahkan untuk melakukan ,Pengisian dan
mencetak KRS,mencetak Kartu Hasil Studi, melihat nilai , pengumuman dan lain-
lainnya.
Namun demikian dalam penerapan SIAKAD UNIPDU Ini masih terdapat kekurangan
atau kelemahan seperti misalnya portal akademik sulit dibuka, loading nya lama
atau waktu mengakses nya lama, kelemahan lainnya selama ini portal akademik nya
hanya digunakan untuk melihat nilai,mengisi Kartu Rencana Studi,Mencetak Kartu
rencana studi,Mencetak Kartu hasil studi,melihat pengumuman, sedangkan forum
layanan lainnya tidak bisa digunakan / berfungsi , kecepatan koneksi juga
dirasakan sangat lambat
Mengetahui apakah suatu sistem itu efisien
atau tidak, dengan input yang sedikit bisa menghasilkan sebuah output yang
memuaskan.
1)
Sistem yang digunakan lebih meringankan
pengguna dari segi waktu.
2)
Penggunaan SIAKAD paling berperan dalam hal peningkatan
informasi akademik.
3)
Dalam mengoperasikan SIAKAD pada kegiatan pengguna sehari-hari,
sistem dapat menghasilkan output yang sesuai dengan input pengguna
Pelayanan pada situs web SIAKAD diperlukan untuk
meningkatkan kepuasan mahasiswa dan dosen. Mahasiswa dan dosen UNIPDU dapat
mengakses Informasi akademik dengan mudah dan tepat waktu.
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini
masih bisa diperbaiki untuk dapat mencapai kualitas layanan sistem.Pada SIAKAD UNIPDU ini pelayanan
yang diberikan sudah cukup baik, hal ini dapat dilihat pada sistem pembayaran
yang sudah terintegrasi dengan bank. Ada lagi masalah mengenai kekurangan bayar
mahasiswa juga dicantumkan di dalam SIAKAD sehingga mahasiswa tahu
nominal berapa yang sudah dibayar dan belum.
Selain layanan pembayaran yang
terintegerasi yaitu pada sistem pengambilan kartu rencana studi yang juga
otomatis bisa dipilih sesuai dengan paket mata kuliah persemester yang ada
sehingga mahasiswa hanya perlu untuk melakukan konsultasi bimbingan akademik
kepada dosen pembimbingnya.
Tapi pada hal ini masih terdapat sedikit
kekurangan pada bagian akademik. Masih sering terjadi keluhan dari mahasiswa
ketika sudah melakukan registrasi pembayaran tetapi tidak bisa melakukan KRS
mungkin bisa juga di karenakan layanan server yang lama. Selain itu juga masih
terdapat jadwal mata kuliah atau dosen yang tidak konsisten dalam menentukan
jadwal atau kekeliruan yang lain. Serta pembuatan KHS yang mmbutuhkan waktu yang
cukup lama
Dari pembahasan diatas, hasil dari
analisis metode PIECES dapat penulis bandingkan dan diperoleh beberapa data perbandingan
antara sistem yang lama dan sistem SIAKAD yang baru dengan data sebagai
berikut:
NO
|
ANALISA
|
SISTEM LAMA
|
SISTEM BARU
|
1.
|
PERFORMANCE
|
1.
Proses pengisian
KRS tiap mahasiswa diharuskan validasi krs ke kampus sesuai jadwal
yang ditentukan.
2.
Dalam
pembayaran uang semester mengharuskan konfirmasi ke BAK setelah pembayaran melalui
bank selain bank BRI Syariah
dengan menunjukkan bukti transfer
|
1.
Pengisian KRS lebih cepat, mahasiswa
cukup mengakses situs dari kampus dan mengisikan data yang dibutuhkan tanpa
harus ke kampus untuk sekedar validasi
2.
Pembayaran uang semester di bank selain bank BRI
Syariah bisa dilakukan tanpa harus konfirmasi ke BAK
|
2.
|
INFORMATION
|
1.
Informasi tentang krs mahasiswa
yang kadang tidak singkron dengan
jadwal dosen sehingga menyebabkan perubahan atau perbaikan jadwal
2.
Informasi pembayaran semester yang
masuk di SIAKAD membutuhkan waktu
sehari, terkadang telat berhari hari dan butuh konfirmasi lagi ke BAK
|
1.
Informasi selalu singkron dengan
jadwal dosen dikarenakan selalu update nya data krs maupun dosen
2.
Informasi pembayaran dari SIAKAD selalu update tanpa membutuhkan waktu sehari
|
3.
|
ECONOMY
|
1.
Mahasiswa harus mengeluarkan uang untuk cetak kertas dan pergi ke
kampus, padahal ada mahasiswa yang berdomisili jauh dari kampus untuk
validasi krs ataupun konfirmasi
pembayaran
|
1.
Lebih ekonomis dan hemat, karena
mahasiswa tidak perlu mengeluarkan uang transport untuk pergi ke kampus,
karena mahasiwa tak perlu validasi krs
dan konfirmasi pembayaran ke
kampus
|
4.
|
CONTROL
|
1.
Validasi dan konfirmasi ke BAK secara manual memungkinkan terjadi human
error
|
1.
Lebih mudah dikontrol, sehingga dapat
membantu pengambilan keputusan
2.
Rentan terhadap tindak kejahatan
cybercrime
|
5.
|
EFFICIENCY
|
1.
Waktu dan biaya yang dikeluarkan
lebih banyak
2.
Terbatasnya jarak dan waktu
|
1.
Tidak terbatas jarak dan waktu
2.
Lebih efektif, efisien dan hemat
|
6.
|
SERVICE
|
1.
Sistem menghasilkan informasi produk
yang kurang akurat dan tidak konsisten
|
2.
Pelayanan dalam Validasi KRS dan pembayaran semester ini
lebih cepat
|
D.
Pengembangan
Dari
pengamatan penulis Pada dasarnya SIAKAD Unipdu
sudah cukup lengkap dan baik untuk mempermudah aktivitas unipdu
mendapat informasi dan juga menyelesaikan pekerjaannya
Dari
hasil Analisis SIAKAD UNIPDU dengan metode PIECES yang kami lakukan, kami memberi
rekomendasi kepada pengembangan SIAKAD untuk
dijadikan bahan referensi dalam pengembangan SIAKAD Unipdu menjadi lebih baik lagi:
1.
Penambahan fitur validasi krs
online yang terintegrasi dengan dosen pembimbing akademik sehingga mahasiswa tidak
perlu ke kampus untuk validasi krs
2.
Penambahan fitur
validasi
pembayaran yang terintegrasi dengan berbagai bank sehingga mahasiswa tidak perlu
validasi ke BAK untuk bisa buka akses SIAKAD.
3.
Pembaharuan User Interface yang lebih Fresh dan penambahan
beberapa fitur yang belum dimasukkan akan lebih meningkatkan performa
pelayanan.
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Setelah penulis mempelajari
tentang analisis SIAKAD UNIPDU dengan metode
PIECES maka disimpulkan :
1.
SIAKAD UNIPDU telah memiliki kinerja yang
baik karena dapat memudahkan mahasiswa, dosen dan juga karyawan dalam menyelesaikan pekerjaannya sehingga banyak memberi manfaat kemudahan.
2.
SIAKAD UNIPDU telah menampilkan informasi yang
baik, relevan, namun kurang uptodate akan perkembangan teknologi saat ini yang dapat
dimanfaatkan semaksimal mungkin, sehingga mengurangi resiko human error. Situs
web sistem informasi akademik pada UNIPDU telah memiliki kinerja yang baik.
3.
Dengan
adanya SIAKAD UNIPDU, dapat meminimalkan biaya yang dikeluarkan oleh pihak
universitas dari pada menggunakan sistem manual.
4.
Informasi
pada SIAKAD UNIPDU telah memiliki tingkat keamanan yang baik.
5.
SIAKAD
UNIPDU telah memiliki efisiensi yang baik, karena sistem yang ada telah dapat
digunakan dengan baik dan juga dapat menghasilkan output yang diharapkan.
B.
Saran
Dari
kesimpulan diatas maka penulis mengharapkan peningkatan dan perawatan (maintenance)
pada situs web sistem informasi akademik pada Universitas Pseantren Tinggi Darul
Ulum Jombang guna mempertahankan dan meningkatkan sistem yang lebih baik lagi.
dan untuk tampilan SIAKAD UNIPDU ini seharusnya diupdate ke versi yang lebih
baik dan menarik lagi.
DAFTAR
PUSTAKA
3.
HM,
Jogiyanto. 1990. Analisis & Disain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek
Aplikasi Bisnis.
Yogyakarta: Penerbit ANDI OFFSET.
5.
Jeffrey
L.Whitten, Lonnie D.Bentley, Kevin C.Dittman, System Analysis and Design Methods 5th
Edition,Mc Graw-Hil.
10. http://janganasalnulis.blogspot.com/2009/06/perbedaan-analisis-tinjauandan.html
Komentar
Posting Komentar